Tips Ziarah Qubur ala GUS DUR


*Perjalanan Menuju Rumah Mbah Liem, Gus Dur Berikan Tips Sukses Hidup*
Pada suatu hari, saya kebetulan menemani perjalanan Gus Dur dari Yogya menuju Klaten. Tujuan utama bertamu di kediaman KH Muslim Imampuro. Di dalam mobil yang disopiri Ghofur ada Mas Zastrow dan Kang Mas Majidun dari IAIN Suka menuju kediaman KH.Muslim Imam Puro ( Mbah Lim Klaten ).
Saat itu, Gus Dur memberikan tips sukses dalam hidup. Apa itu? Silahkan membaca dan menikmati:
*Kalau punya keinginan tambah ilmu yang manfaat dan barokah ya tawasul di makam gurumu dan ditambah tawasul di makam Mbah Dalhar nggunung Pring serta Mbah Nur iman Mlangi.
Kalau punya keinginan sukses berdagang ya tawasul di makam gurumu ditambah tawasul di makam Sunan Bonang.
Lha kalau di makam orang tuamu yang awam ya baca Tahlil Yassin sebagai tanda baktimu dan sampean mohonkan ampunan kedua orang tuamu itu.
Kalau senang berpolitik ya tawasul dimakam gurumu ditambah tawasul dimakam Sunan Ampel Surabaya dan tawasul dimakam Syekh Abdul Qodir Tiam Han (Trowulan ).
Kemudian Gus Dur melanjutkan bahwa ziaroh kubur ulama/ wali itu ya sembari mengerti sejarah perjuangannya, laku prihatinnya dan wirid kesukaannya lha kalau seperti ini ya cespleng tawasulnya.
Jangan seperti Fulan punya keinginan jadi pejabat kok ziaroh kubur tawasul di Makam Mbah Nur Iman ya secara spiritual dimarahi sama beliau.
“Aku saja meninggalkan tahta kerajaan kok kamu membuat aku sebagai wasilah minta jabatan ya nggak dikabulkan sama Allah.” kata Mbah
Kalau yang ahli ziaroh Wali Songo itu diurutkan dari yang tua dan diakhiri di yang muda. (red)
_*Penulis: Purnomo Adi, santri Kiai Ali Maksum Krapyak.*_

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Gus Baha' memohon ijazah kitab

DAFTAR MAKAM SESEPUH / ULAMA DI KECAMATAN SIDOARJO KOTA, KABUPATEN SIDOARJO

Kyai Ngali Muntoha Nglames Madiun